Jokowi bisa terpilih jadi Presiden karena kekuatan funding (pendanaan) yang besar melalui hegemoni para kelompok naga dibelakangnya.
Publik boleh saja mengkaitkan, suksesi Jokowi dapat dikaitkan dengan James Riyadi dan saudara iparnya Tahir tetapi kenyataan dilapangan, masih banyak kekuatan-kekuatan Naga lainnya yang tidak mendapat kue Kekuasaan bisnis dan ekonomi, sementara jasa mereka pun jelas bukanlah hal yang kecil.
***
Apakah indonesia itu hanya ada di Jawa ?
Katanya Jokowi mau Fokus Infrastruktur di Luar Jawa, Malah Garap Kereta Cepat
Rencana pemerintah untuk mengerjakan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung terus menuai penolakan dari berbagai pihak. Salah satunya dari Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI).
"Membangun KA supercepat juga bentuk diskriminasi, antara Jawa dan luar Jawa. Ini jelas bertentangan dengan visi Presiden Jokowi yang katanya akan fokus membangun infrastruktur di luar Jawa, khususnya Indonesia Timur. Seharusnya yang dibangun adalah KA di Kalimantan, Sulawesi, Sumatera atau merevitalisasi KA di Jawa," ujar Tulus di Jakarta.
"Membangun KA cepat juga merupakan kebijakan high risk, kalau dikemudian hari mengalami kegagalan. Siapa yang akan menanggungnya, apalagi dengan utang yang segunung," katanya.
***
Saat bertemu warga Indonesia di KBRI Doha, Qatar, Jokowi menegaskan bahwa proyek kereta api cepat Jakarta-Bandung tidak dibatalkan. Pernyataan Jokowi itu memunculkan sejumlah pertanyaan dari banyak pihak.
Pengamat politik Zainal Abidin menilai, pernyataan Jokowi soal proyek kereta cepat itu akan membuat binggung investor. “Jokowi sendiri yang membuat bingung. Padahal di Indonesia sudah dinyatakan kereta cepat dibatalkan. Mungkin Presiden Jokowi kena penyakit lupa atau amnesia,” sindir Zainal Abidin dalam pernyataannya kepada intelijen (15/09).
Zainal menilai, statement Jokowi di Qatar itu tidak tepat. “Mungkin maksudnya biar Indonesia terlihat memiliki kereta cepat. Tetapi para investor itu tidak bodoh. Mereka tahu keputusan Jokowi yang membatalkan kereta cepat Jakarta-Bandung,” ungkap Zainal.
Selain membuat bingung investor, kata Zainal, para menteri di Kabinet Kerja juga dibuat bingung atas sikap Jokowi itu. “Anggota kabinet akan bingung dengan sikap Jokowi tersebut. Dan ini bisa membuat kabinet tidak solid. Bisa jadi ada anggota kabinet yang mengundurkan diri,” papar Zainal.
Menurut Zainal, jika ada anggota kabinet yang mengundurkan diri, maka kerapuhan kekuasaan Jokowi makin terlihat.
Jokowi mengatakan saat berada di Qatar...
“Siapa bilang proyek kereta cepat Jakarta-Bandung dibatalkan. Tidak. Hanya saja hitung-hitungan kereta belum pas,” kata Presiden Jokowi di depan ratusan WNI di Doha, Qatar (14/09).
sumber 1 sumber 2