Presiden sudah kartu kuning, jadi jangan ngicer jadi wakilnya, tapi majulah sebagai Capres

Presiden sudah kartu kuning, jadi jangan ngicer jadi wakilnya, tapi majulah sebagai Capres

Fahri : mengimbau kepada generasi muda untuk berani maju menjadi calon presiden dan mengungkapkan tentang bagaimana mengelola bangsa.


Sejumlah nama diprediksi akan meramaikan bursa Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 mendatang. Bahkan sejumlah nama secara terang-terangan sudah memasang baliho bertuliskan calon wakil presiden 2019 di sejumlah tempat.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah memandang tokoh-tokoh tersebut lebih baik maju sebagai (calon presiden) capres dan membicarakan gagasan masing-masing tentang bagaimana membangun Indonesia ke depan. Ia juga meyakini, kepemimpinan 2019 mendatang akan beralih kepada generasi berumur maksimal sebelum 50 tahun.

"Nah karena itu jangan ngincer wapres-wapres dong," kata Fahri di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (2/2).

Ia pun mengimbau kepada generasi muda untuk berani maju menjadi calon presiden dan mengungkapkan tentang bagaimana mengelola bangsa. "Saya akan lebih bangga memilih orang kayak Cak Imin, Pak Zul tuh jadi capres, biar mereka tempur, ini orang punya konten semua, jago," ujarnya.

Fahri pun enggan menanggapi ketika ditanya apakah dirinya ikut mencalonkan diri menjadi capres atau cawapres pada pilpres 2019 mendatang. Ia justru menginginkan tokoh-tokoh tersebut membentuk tim untuk kepemimpinan baru di masa yang akan datang.

"Saya jadi chearleaders saja, saya jadi mak comblang saja, gitu saja. Itu kita kerjaannya begitu saja," jelasnya. (rep)
*  
Google
Klik untuk buka komentar sesuai akun Anda

No comments

Komentar anda sangat berguna untuk meningkatkan penulisan artikel