Taman Nasional Alas Purwo merupakan kawasan hutan tropis yang berada di ujung timur pulau jawa, tepatnya di semenanjung blambangan sekitar 80 km arah selatan Kota Banyuwangi.
Banyak orang yang salah besar dengan mengira wilayah TN. Alas Purwo merupakan kawasan yang penuh dengan hal mistis, paling angker dan menakutkan di pulau jawa. Padahal di balik keangkeran tersebut banyak terdapat tempat dan pemandangaan yang indah dan eksotis yang tiada duanya.
Beberapa tempat yang menarik tersebut diantaranya:
G-LAND (PLENGKUNG BEACH), OUTSTANDING WAVE FOR CHALLENGING SURFING EXPERIENCE
G-land adalah nama lain atau nama keren dari pantai plengkung yang terkenal sebagai tempat surfing para peselancar dunia dengan ombak terbaik kedua setelah hawai, tinggi ombak bisa mencapai 6-7 m.
Pantai g-land juga mendapat julukan sebagai " the seven giant wave wonder " karena memiliki 7 jenis ombak dan tingkatan gulungan ombak yang berbeda.
Di g-land ini juga pernah tiga kali di adakan kompetisi surfing tingkat dunia.
Indonesia is most proud of the Plengkung Beach at the eastern tip of Java Island. Aside from its enchanting natural beauty, the long curving coast line here is recognized as one of the best surfing sites on the face of the earth
This is a part of the adventurer’s code written above one of the entrances to the Alas Purwo National Park, that sends a strong message to anyone entering the area to heed and preserve one of Mother Nature’s greatest gifts to mankind.
Covering a total area of 43,420 hectares, the Alas Purwo Park is situated on the Blambangan Peninsula in the Banyuwangi regency, at the southeastern-most tip of East Java, on a peninsula directly facing the island of Bali.
The Park is made up of mangroves, savannahs, lowland monsoon forests and coral-fringed beaches. The Park is considered to have the most natural tropical rainforests and one of is the oldest in Indonesia. Thousands of migrating birds visit its pristine forests each year and turtles come to lay their eggs on its secluded beaches.
Alas Purwo is also the home of some of rare and endangered species that include the Javanese bull or banteng (Bos javanicus), dhole or Asiatic wild dog (Cuon alpinus), silvered leaf monkey, green peafowl, red junglefowl, olive ridley turtles, hawksbill turtles and green turtles.
The forest s are also the dwelling place for mouse deer (Muntiachus muncjak), long tailed macaques, lutung monkeys, Javan deer (Cervus timorensis), kangkareng bird (Antracoceros coronatus), and rangkong birds or hornbills (Buceros undulatus).
In the Javanese language, Alas Purwo literally means “Ancient Forest or The Premordial Forest”.
