Rupiah Terus Melorot, Sri Mulyani Tak Khawatir, pengelolaan APBN 2018 masih cukup sehat

Rupiah Terus Melorot, Sri Mulyani Tak Khawatir, pengelolaan APBN 2018 masih cukup sehat

"Kondisi ekonomi Indonesia pada April 2018, pertumbuhan 5,06% kemudian inflasi 3,4%. Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS secara year to date Rp 13.631," kata Sri Mulyani di Gedung Dhanapala, Kementerian Keuangan


Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika terus merosot dan sudah menyentuh angka Rp 14.200-an per dolar. Namun Manteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengaku tidak khawatir dengan kondisi tersebut.

Sri Mulyani menyatakan, pengelolaan APBN 2018 masih cukup sehat.

"Kondisi ekonomi Indonesia pada April 2018, pertumbuhan 5,06% kemudian inflasi 3,4%. Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS secara year to date Rp 13.631," kata Sri Mulyani di Gedung Dhanapala, Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (22/5/2018).

Menurutnya, gejolak di global masih terus terjadi akibat kebijakan The Federal Reserve (The Fed) dan perang dagang. Namun, dengan kondisi tersebut APBN 2018 masih terjaga dengan realisasi defisit di Rp 55,1 triliun atau 0,37% dari PDB.

"Realisasi tersebut jauh lebih rendah dari tahun lalu 2017. Ini menunjukkan APBN dalam situasi sehat dan baik," kata dia.

Sri Mulyani berjanji akan memperbaiki APBN menjadi instrumen yang lebih aktif mengelola ekonomi Indonesia. Maksudnya, jelasnya, pemerintah akan makin memperkuat pondasi dan struktur APBN dengan berbagai cara.

"APBN address isu yang struktural, kemiskinan, pemerataan dan pondasi yang bisa mendukung ekonomi berkelanjutan," tuturnya.(yn)
*  
Google
Klik untuk buka komentar sesuai akun Anda

No comments

Komentar anda sangat berguna untuk meningkatkan penulisan artikel