Misi Kristenisasi yang gagal di kota Padang Oleh Lippo Grup.

Misi Kristenisasi yang gagal di kota Padang Oleh Lippo Grup.

James bertekad akan akan membuka 1.000 sekolah Kristen di desa-desa miskin di seluruh Indonesia, dia sedang menyiapkan 200 ribu pastor dan misionaris


Lippo ternyata tidak hanya bergerak dalam bisnis. Tapi juga menjalankan misi Kristenisasi,
James Riady menggandeng World Harvest Global (WHG) dan American Institute for Maghrib Studies (AIMS).

WHG adalah pusat misionaris dunia yang bermarkas di California, AS. Berdiri tahun 1989 sebagai bagian dari program Koalisi Kristen yang dirintis evangelis terkenal, Pat Robertson. Cabangnya selain di Indonesia juga di Jepang, Malaysia, Jerman, dan Belanda.

Di Indonesia, markas WHG ada di Lippo Karawaci. James Riyady menggubah nama WHG menjadi World Harvest Center (WHC). WHC kini dipmpin pendeta Dr Jimmy Oentoro.

James pernah menyebut Pat Robertson sebagai orang yang telah menyadarkannya kembali.” Dialah guru spiritual saya,”kata bos Lippo suatu ketika. Tahun 2002, dalam menyukseskan Proyek Misi 2002, Pat Robertson datang ke WHC di Lippo Karawaci.

Melalui Harvest International Curriculum (HIC), mereka sedang menyiapkan 200 ribu pastor dan misionaris di Indonesia. Lippo juga telah merintis sekolah-sekolah Kristen di seluruh tanah air.

Dalam wawancaranya dengan fortune.com (2001) James bertekad akan akan membuka 1.000 sekolah Kristen di desa-desa miskin di seluruh Indonesia.

James juga memaparkan bahwa ia bersama Pat Robertson terobsesi untuk membuat jaringan televisi dan membuka jaringan Kristen di Indonesia dengan WHC sebagai markas utamanya.

Manuver grup Lippo ini menemui batunya pada Januari 2014 lalu. Rencananya untuk membangun sekolah Kristen dan rumah sakit Siloam di Padang, digagalkan ormas-ormas Islam di sana. Padahal Lippo bersama tokoh-tokoh Padang telah meletakkan batu pertama pem¬bangunan kawasan terpadu Lippo Group di Kota Padang, yang terdiri dari rumah sakit, sekolah kristen, mal dan hotel pada 10 Mei 2013.

Tekanan yang kuat dari ormas-ormas Islam di sana (MUI, DDII, FPI, FUI dll) akhirnya membuat Wali Kota Padang, Fauzi Bahar menyerah. Fauzi menggagalkan rencana pembangunan Rumah Sakit Internasional Siloam di kotanya. Grup Lippo hanya diizinkan membangun mal dan hotel saja. (Vi)

Silahkan baca juga Komplotan begal di lingkungan Jokowi dalam menghacuran Islam dan partai Islam terutama PKS
*  
Google
Klik untuk buka komentar sesuai akun Anda