Tak Diberi Izin, Polisi bubarkan deklarasi relawan dukung Prabowo Sandi di Bekasi

Tak Diberi Izin, Polisi bubarkan deklarasi relawan dukung Prabowo Sandi di Bekasi

Gagak sudah berusaha, melengkapi izin untuk pelaksanaan deklarasii. Surat sudah kita layangkan ke camat, dan Dinas Pemuda dan Olahraga namun, tidak ada tanggapan


Penggagas relawan Gagak (Gagah-Ganteng-Keren) untuk mendukung calon Presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Uno (Prabowo-Sandi), Damin Sada mengalihkan aksi deklarasi dari lapangan terbuka di Desa Sriamur, Tambun Utara, Kabupaten Bekasi ke sebuah masjid.

"Terpaksa saya alihkan karena tidak mau berbenturan," kata Damin Sada kepada wartawan di Tambun Utara, Minggu (16/9).

Awalnya, deklarasi relawan Gagak mendukung Prabowo-Sandi dilakukan di lapangan bola Desa Sriamur, Kecamatan Tambun Utara. Namun, polisi tak memperbolehkan karena kegiatan yang mengumpulkan massa tersebut tak mengantongi izin.

"Yang penting deklarasi bukan untuk ribut-ribut," ujar pria yang juga dikenal sebagai jawara Bekasi ini.

Damin mengomentari ihwal aksi polisi berlebihan. Menurut dia, kegiatan yang dilakukan adalah sebuah deklarasi, sehingga tak harus didatangkan mobil pengurai massa seperti water cannon.

"Aparat datang dari kemarin bukan ngamanin tapi bubarin. Sayang itu mobil dibeli pakai uang rakyat, pakai bensin, tapi buat mata masyarakat bengkak," kata Damin.

Kapolres Metro Bekasi Kombes Candra Sukma Kumara mengatakan, pihaknya menerjunkan 438 personel gabungan ke lapangan bola Desa Sriamur, Tambun Utara. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi ekses deklarasi oleh massa mengatasnamakan Gagak.

"Polisi antisipasi deklarasi karena tidak ada izin," kata dia.

Koordinator lapangan deklarasi Gagak (gagah-ganteng-keren) untuk mendukung Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo-Sandiaga Uno yang digelar di Lapangan Bola Desa Sriamur, Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, menyayangkan tindakan aparat kepolisian yang membubarkan massa deklarasi.

Sesuai jadwal deklarasi, dimulai pukul 14.00 Minggu (16/9/2018).

"Kita sesalkan, tujuannya pada hari ini bukan untuk deklarasi ganti presiden, tujuan kita adalah untuk deklarasi aksi damai pembentukan relawan Gagak mendukung Prabowo dan Sandiaga uno," kata Minin Muslim Korlip Deklarasi Gagak, dilokasi, pada Minggu (16/9/2018).

"Kami memohon maaf kepada relawan, partisipan, pendukung Gagak karena acara ini berjalan tidak lancar," ucapnya.

Ia mengakui deklarasi ini memang belum mendapatkan izin pihak kepolisian.

"Ya memang belum ada izin. Tapi kita sudah layangkan surat pemberitahuan ke pihak polisi. Izin tidak keluar karena kita tidak ada surat izin lapangan bola Desa Sriamur," katanya.

Pihaknya sudah berusaha, melengkapi izin untuk pelaksanaan deklarasi ini. Namun, kata Mimin surat yang dilayangkan melalui Camat tidak dibalas.

"Surat sudah kita layangkan ke camat, camat mengarahkan Dinas Pemuda dan Olahraga karena itu dibawah naungannya. Kita layangkan surat ke Dinas pun tidak ada tanggapan," tandasnya.

 (Adi Nugroho) (tb)
*  
Google
Klik untuk buka komentar sesuai akun Anda

No comments

Komentar anda sangat berguna untuk meningkatkan penulisan artikel